Tidak bisa dipungkiri, keberadaan suku anak dalam mulai diterima keberadaannya di Kabupaten Dharmasraya. Hal ini dibuktikan dengan telah berjalannya beberapa program Pemkab Dharmasraya dalam upaya mensejahterakan "Suku Anak Dalam".

Baru-baru ini Bidang Pembinaan PAUD dan PNF mencanangkan Program Keaksaraan Fungsional (KF) bagi penduduk Suku Anak Dalam yang berada di Kecamatan Koto Besar. Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF, Syafaruddin. IB, M.Pd menyampaikan bahwa program ini diikuti oleh sekitar 30 orang suku anak dalam yang akan mengikuti program KF selama 6 bulan. Kepala Dinas Pendidikan melalui Sekretaris Dinas, Reno Lazuardi, S.Pd, M.Si menjelaskan bahwa program Calistung (Baca, Tulis dan Hitung) ini diharapkan dapat membantu Suku Anak Dalam berkomunikasi dan berinteraksi dalam kehidupan bermasyarakat dengan lancar. Jangan ada lagi rasa diskriminasi sesama anak bangsa di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. Dinas Pendidikan bersama dengan Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Daerah Kabupaten Dharmasraya, Senin 11 September 2017 memberikan sejumlah bantuan berupa peralatan pembelajaran seperti : ATK, Papan tulis, buku-buku pembelajaran dan seragam bagi suku anak dalam peserta KF. Bravo Suku Anak Dalam, Semoga Gaya Hidup Nomaden pun bisa berubah sehingga memudahkan proses pencerdasanmu.